Pra OHU
Pada OHU ITB 2010 ini UBALA turut berpartisipasi dengan mengikuti pawai, menjadi penampil pada sesi performance OHU dan closing OHU, serta pembukaan stand unit.
Dalam sesi performance OHU, UBALA menampilkan tari sembah. Para penari pun sudah sibuk berlatih beberapa minggu sebelum OHU.
Selain itu UBALA juga mempersiapkan tim musik untuk tampil 2 menit memainkan musik bersama unit lain bergiliran sesuai dengan yang disampaikan salah satu PANITIA opening closing kepada Bagus (PJ OHU Ubala).
Video saat Latihan
UBALA juga bersiap untuk pengadaan stand unit sebagai salah satu bentuk penyambutan kepada anak-anak asal Lampung dengan menampilkan stand unit yang menarik.
Pada malam sebelum OHU cowok-cowok UBALA yang terdiri dari Radit, Akka, Gilbran, Luki, Yasir, Faqih, Gilbran, Prabu, Susanto, Edi, Eko dan Kevin berencana lembur untuk menyelesaikan stand sampai subuh. Saat Luki yang sedang berusaha menyelesaikan plakat dan Gilbran main RO di sekre UBALA menggunakan server ITB, dan Edi & Susanto menyelesaikan payung keramat, cowok-cowok ubala yang lain banyak yang sudah KO. Kita lihat prosesnya:
Dari foto di atas kita dapat mengetahui bahwa Bagus (Ketua OHU Ubala) lah pemegang rekor tidur terlama (dari closing INKM hingga subuh), dan posisi kedua Prabu (Ketua Ubala). Foto Eko yang tidur di samping Dona ngga ada soalnya saat itu kamera ada di dalam kantongnya.
OHU
Anyway, akhirnya pada pagi hari stand pun selesai.
dan ada yang unik untuk stand UBALA kali ini yaitu dengan adanya GALAU (nama yang disepakati sampai saat ini) yang merupakan properti termahal stand UBALA kali ini.
Pada pagi pukul 8.00 dilanjutkan dengan pawai
Setelah itu delanjutkan dengan performance pada pukul 10.00.
Penari terdiri dari :
Destyan - Noura - Meta - Luke - Dyah
Make Up by Riana Salon
Video Performance Tari Sembah UBALA
Kemudian tibalah saat closing. Pemusik pun bersiap
Namun kejadian yang tak terduga terjadi yang disebabkan ketidak profesionalan beberapa panitia opening closing. Tiba-tiba pada pukul 7.00 Bagus yang mendatangi panitia dan berbicara dengan panitia diberitahu panitia bahwa tampil 2 menit bergiliran itu adalah tari dan bukan musik. Hal ini tidak sesuai dengan hal yang telah disampaikan Bagus kepada panitia seminggu sebelumnya. Jika memang tidak ada acara tampil musik selama 2 menit mengapa tidak konfirmasi kepada UBALA dari awal padahal ubala kan sudah bilang kepanitia tampil musik 2 menit.
Jadi dari analisis saya disimpulkan bahwa panitia penghubung ubala dengan konseptor Opening Closing tidak memahami konsep acara dengan baik sehingga panitia tersebut meng-iya-kan Bagus yang menyampaikan bahwa Ubala tampil musik saja 2 menit.
Pemusik pun kecewa.
Namun setelah closing OHU panitia yang harus didatangi ubala terlebih dahulu menyampaikan maaf atas kesalahan ini dan ubala memaafkan agar UBALA tetap BAHAGIA dan tidak menjadi penghambat di hari akhir kelak.
OHU UBALA kali ini memuaskan...
Kami akan selalu berkembang...
Dona pun terpukau...
see you ...
