LAMPUNG GHAM 2012
Unit Budaya Lampung merupakan salah satu unit kebudayaan yang ada di Institut Teknologi Bandung. Unit Budaya Lampung atau yang sering disebut dengan Ubala memiliki tujuan untuk melestarikan kebudayaan Lampung khususnya di kampus ganesha ini. Untuk mewujudkan tujuan tersebut maka, Ubala mengadakan suatu pagelaran kebudayaan Lampung di kampus ini yang terbuka tidak hanya untuk civitas akademika ITB melainkan untuk masyarakat umum yang tertarik dengan kebudayaan Lampung. Nama pagelaran tersebut adalah Lampung Gham, yang dalam bahasa Indonesia Lampung Kita. Lampung Gham pertama kali di gelar tahun 2012. Berikut ini adalah rangkaian cerita dari pagelaran Lampung Gham pada tahun 2012 :
Pra Event
Pra event merupakan acara awal yang termasuk dalam salah satu rangkaian kegiatan acara Lampung Gham. Acara ini bertujuan untuk mensuasanakan kehadiran budaya Lampung melalui seni, budaya, dan pariwisata kepada masa kampus maupun masyarakat sekitar. Pra event Lampung Gham menyajikan berbagai macam kebudayaan yang Lampung miliki, bukan hanya tari sembah dan bedana yang biasa ditampilkan saja, namun berbagai tarian dan musik segar dari daerah lainnya akan dihadirkan disini.
Acara pra event terbagi menjadi tiga bagian utama, yaitu parade iring-iringan pengantin di Dago Car Free Day yang menyuguhkan hiburan bagi masyarakat sekaligus pengetahuan tentang adat istiadat Lampung, penampilan tari sigeh pengunten dan bedana kreasi diiringi live music di kampus tercinta, dan roadshow ke universitas-universitas lain sebagai penyambung silaturahmi dan solidaritas antarmahasiswa Lampung.
Rangkaian Acara Pra Event
- Parade dan Tarian di Dago Car Free Day (H-7 sebelum malam pagelaran)
Sebuah parade yang menyajikan budaya iring-iringan
pengantin dengan adat istiadat Lampung. Pengantin wanita diarak menggunakan
tandu oleh beberapa pria, sedangkan pengantin pria mamandu di barisan depan
bersama beberapa tetua adat. Parade ini diiringi musik rebana khas tarian
bedana dan diarak oleh beberapa orang yang memakai bermacam-macam baju adat
serta topeng sekura. Parade ini dimulai dari Jl. Dayang Sumbi sampai Ganeca dan
akan berhenti sejenak di depan Hotel Geulis untuk menampilkan tarian Mukeu Saur
sebagai puncak parade. Tarian Mukeu Saur merupakan tarian kreasi yang
menunjukkan animo masyarakat Lampung saat hendak berpuasa, bukan hanya itu,
tarian ini juga menampilkan seni silat dan kehidupan sehari-hari pemuda Lampung.
Tak kalah menariknya, parade ini juga menyajikan akrobat api oleh
pemuda-pemuda Lampung.
2. Penampilan
Seni dan Budaya di Kampus
Penampilan seni dan budaya Lampung yang dilakukan pertengahan bulan sebelum
malam pagelaran ini bertujuan untuk menarik masa kampus. Penampilan ini pun dihadirkan
sebagai hiburan dan sajian agar masa kampus lebih mengenal tradisi Lampung.
Disuguhi seni tari , seni suara, info-info pariwisata serta hiburan lain berupa
kuis berhadiah membuat penampilan ini sangat ditunggu. Berawal dari info
pariwisata seperti Pantai Kiluan yang terkenal akan site surfing dan
lumba-lumbanya atau Way Kambas yang terkenal dengan gajah bermain bola,
kemudian dilanjutkan dengan sajian lagu-lagu klasik Lampung yang ceria diiringi
cethik dan gitar, dan terakhir penampilan tari sigeh pengunten dan bedana
kreasi live music yang dinamis dan membangkitkan semangat. Tak lupa
ada kuis hiburan berhadiahkan keripik pisang bagi yang beruntung. Berikut ini
beberapa dokumentasinya:
Agen-agen heboh pre event
Penampilan sen tari dan seni musik
Antusiasme penonton pagelaran
kampus LG
3.
Roadshow ke Universitas-Universitas Lain
Salah satu tujuan diadakannya Lampung Gham adalah
menyambungkan tali silaturahmi dan membangkitkan solidaritas antarmahasiswa Lampung
yang berkuliah di Bandung. Untuk itu, dilakukan kunjungan ke kampus-kampus
lain, seperti Telkom, UPI, dan UNPAD. Kunjungan ini pun bertujuan untuk
mengajak mahasiswa Lampung dari universitas lain untuk mendukung acara ini
hingga dapat berkolaborasi, baik dalam penampilan tari atau musik untuk acara
malam pagelaran.
Malam
Pagelaran
Malam pagelaran merupakan
puncak acara dari serangkaian kegiatan Lampung Gham 2012. Acara ini menyajikan
pentas drama musikal yang mengantarkan penonton untuk mengenal seni, budaya,
dan pariwisata Lampung yang menakjubkan. Acara kali ini menampilkan tarian dan
musik lain yang lebih segar dari seluruh daerah di Lampung. Bukan hanya
penampilan dari Unit Budaya Lampung saja, bahkan penampilan kolaborasi dengan
mahasiswa Lampung dari universitas-universitas lain hadir disini. Berlatarkan
daerah-daerah pariwisata Lampung, drama musikal ini mengajak kita menyelami
kisah perjuangan Lampung yang dipimpin
Raden Intan dalam tekanan dan ancaman kekuasaan Belanda.
Kisah ini diawali dengan
perjalanan seorang pemuda yang berusaha mencari kebenaran akan eksistensi budaya
Lampung pada zaman dahulu melalui mesin waktu. Banyak hal yang ia lalui, mulai
dari tiba di perkampungan tradisional, menjadi pengawal kerajaan, hingga
akhirnya ikut berjuang membantu Raden Intan dalam melawan serangan Belanda yang
ingin merebut tanah Lampung.
Tujuan malam pagelaran ini
adalah untuk mengenalkan seni, budaya, dan pariwisata melalui kisah perjuangan
yang mendebarkan dan penuh semangat. Pada akhirnya, malam pagelaran ini dapat
memberikan penonton rasa memiliki budaya
Lampung yang merupakan warisan kita bersama.
Acara-acara di Malam Pagelaran
1.
Drama (Tagline drama : Budaya, cinta, dan
pengorbanan)
Sinopsis singkat : Drama menceritakan seorang mahasiswa Indonesia dari masa
depan yang berjuang demi penelitian tesis S2 nya di universitas Amerika tentang
reinkarnasi budaya Lampung yang telah punah berabad-abad bersama budaya daerah
lainnya di masa itu, abad 36. Dengan bantuan sahabat-sahabatnya yang sebenarnya
kurang setuju dengan penelitiannya yang dianggap berbahaya oleh dunia
internasional, dia berhasil kembali ke zaman
kepemimpinan Raden Intan I atas wilayah Lampung pada abad ke 16.
Konsep drama : Teater musikal dan dance, yang
menyuguhkan tarian dan music Lampung sebagai bagian yang mendukung pementasan
cerita.
Jenis drama : Drama ini selain bersifat entertaining dan
educating, juga bersifat semi sindiran dan peringatan.
Tujuan drama :
a. Mengenalkan kepada massa kampus tentang budaya dan seni Lampung yang
meliputi :
-
Cara kehidupan masyarakat
Lampung (Piil Pesenggikhi)
-
Kesenian Lampung, yaitu :
musik, lagu, dan tari-tarian
-
Adat Lampung, berupa upacara
pernikahan orang Lampung dan upacara mitu bulan
-
Sejarah kepahlawanan Raden
Intan I di Lampung
b. Mengajak penonton untuk merasa memiliki budaya Lampung, sebagaimana
dengan budaya-budaya daerah lainnya, dan berkeinginan untuk melestarikan dan
menyelamatkannya dari kepunahan yang suatu saat nanti sangat mungkin bisa
terjadi.
Berikut ini cuplikan drama saat malam pagelaran
LG:
Cuplikan drama
malam pagelaran LG
12. Tarian yang
Ditampilkan
a. Penampilan dari TMII
Penampilan dari TMII ini bertujuan untuk menyemarakkan pagelaran Lampung Gham. TMII ini. Selain itu,
kami juga ingin belajar bagaimana mengadakan pagelaran budaya melalui bimbingan
dari tim TMII.
b. Penampilan Tarian
dari Universitas-universitas di Bandung
Penampilan
Tari Sigeh Pengunten dari Universitas Padjajaran
Penampilan
Iring-Iringan Pengantin dari Universitas Pendidikan Indonesia
Penampilan
Tari Melinting dari Universitas Telkom
c.
Penampilan dari Unit Budaya Lampung
Penampilan
Tarian Pembuka
Music Live
Penampilan
Tari Bedana Kipas
Penampilan
Tari Bedana Kreasi
Penampilan
Tari Mukeu Sahur
d. Serba-Serbi Malam
Pagelaran
Pembawa
Acara Lampung Gham
Tata
Panggung Pagelaran LG
Lorong
Pariwisata yang Berisi Informasi Tentang Kepariwisataan di Lampung
Stand
Makanan dan Minuman Khas Lampung
Photobooth
dibentuk 2D dan 3D
Antusiasme
Penonoton LG
Kebersamaan
Panitia LG Seusai Malam Pagelaran
0 comments:
Post a Comment